Segala bentuk transaksi hanya melalui Virtual Account atau Nomor Rekening Resmi PT. Sejahtera Bersama Motor. Cara bertransaksi aman dengan Honda Klik di sini

Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

oleh | Agu 20, 2024 | Tips Honda

Ban mobil adalah komponen vital yang sering kali diabaikan. Namun, pemeliharaan ban yang baik adalah kunci untuk keselamatan dan kenyamanan berkendara. Di Honda Lestari Probolinggo, kami percaya bahwa pemahaman dan perawatan ban yang benar dapat mencegah banyak masalah yang tidak diinginkan. Berikut adalah panduan lengkap untuk memastikan ban mobil Anda selalu dalam kondisi optimal.

Kenapa Perawatan Ban Itu Penting?

Ban mobil tidak hanya berfungsi sebagai penopang kendaraan, tetapi juga memiliki beberapa peran krusial lainnya. Ban membantu menyalurkan putaran mesin ke permukaan jalan, menanggung beban kendaraan, meredam getaran, dan memberikan kontrol arah. Oleh karena itu, perawatan ban sangat penting untuk menjaga performa dan keselamatan berkendara.

Apa yang Terjadi Jika Ban Tidak Diganti?

Ban yang sudah aus dapat mengurangi performa pengereman dan efisiensi bahan bakar. Selain itu, ban yang tidak layak pakai bisa mengancam keselamatan berkendara. Misalnya, kendaraan bisa kehilangan traksi atau mengalami kecelakaan yang bisa membahayakan Anda dan orang lain di jalan.

Cara Mengetahui Kondisi Ban Anda

Aus pada kedua bahu ban

Penyebab Kerusakan

  1. Tekanan udara kurang
  2. Beban berlebihan
  3. Membelok dengan kecepatan tinggi
  4. Pelek roda terlalu lebar

Akibat Kerusakan

  1. Mobil dapat tergelincir saat berbelok
  2. Menurunkan stabilitas pengemudian
Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Aus Pada Tengah Ban

Penyebab Kerusakan

  1. Tekanan udara terlalu tinggi
  2. Pelek roda terlalu sempit

Akibat Kerusakan

  1. Mobil dapat tergelincir saat berbelok
  2. Menurunkan stabilitas pengemudia

 

Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Aus Pada 1 Sisi Ban Saja

Penyebab Kerusakan

  1. Camber tidak tepat (penyelaraan roda)
  2. Modifikasi suspense
  3. Tidak melakukan silang ban

Akibat Kerusakan

  1. Mobil dapat tergelincir saat berbelok
  2. Menurunkan stabilitas pengemudian

 

Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Koyak Pada Tepi Pola Tapak Ban

Penyebab Kerusakan

  1. Penyelarasan roda tidak benar (utamanya toe-in)
  2. Ban bergerak secara menyudut terhadap arah laju kendaraan

Akibat Kerusakan

  1. Bising ban berlebihan saat mengemudi

 

Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Aus Pola Tapak Ban Menyudut

Penyebab Kerusakan

  1. Ban digunakan di roda penggerak terlalu lama
  2. Silang ban kurang dilakukan

Akibat Kerusakan

  1. Bising ban berlebihan saat mengemudi

 

Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Aus berlebihan pada tapak ban

Penyebab Kerusakan

  1. Pengereman mendadak
  2. Gaya pengereman tidak merata

Akibat Kerusakan

  1. Bising ban berlebihan saat mengemudi
  2. Kenyamanan berkendara berkurang
Salah Satu Komponen Vital, Pentingnya Perawatan Ban Mobil Anda

Benjol Pada Ban

Penyebab Kerusakan

  1. Melewati lubang jalan pada kecepatan tinggi
  2. Tekanan udara terlalu rendah

Akibat Kerusakan

  1. Ban dapat pecah sewaktu – waktu

Bahaya Ban Aus: Kenali Risikonya

Mengemudikan mobil dengan ban yang sudah aus bukan hanya masalah estetika, tetapi lebih kepada risiko serius terhadap keselamatan. Ban aus dapat meningkatkan risiko kecelakaan, baik itu kecelakaan tunggal maupun yang melibatkan kendaraan lain. Terutama ketika berkendara dalam kecepatan tinggi, ban yang sudah tidak layak bisa memperburuk situasi dan mengancam nyawa.

Cara Mencegah Hydroplaning

Hydroplaning adalah fenomena di mana mobil kehilangan kendali saat melintasi jalan yang tergenang air. Hal ini bisa sangat berbahaya, terutama pada kecepatan tinggi. Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah hydroplaning:

  1. Periksa Kedalaman Alur Ban: Pastikan alur ban masih cukup untuk membuang air dari bawah telapak.
  2. Sesuaikan Tekanan Angin: Periksa dan pastikan tekanan angin ban sesuai standar pabrikan.
  3. Kurangi Kecepatan: Saat melintasi genangan air, kurangi kecepatan untuk mencegah kehilangan traksi.

Memahami Kode dan Simbol Ban

Ketika membeli ban, baik baru maupun bekas, memahami kode pada ban adalah hal yang penting. Misalnya, kode ban seperti 205/65 R15 94 H mengandung informasi penting:

  • 205: Lebar ban dalam milimeter.
  • 65: Rasio tinggi ban terhadap lebar ban.
  • R: Jenis konstruksi (Radial).
  • 15: Ukuran ring velg dalam inci.
  • 94: Indeks beban maksimum.
  • H: Indeks kecepatan maksimum (210 km/jam).

Kapan Harus Mengganti Ban?

Ada beberapa indikasi bahwa ban perlu diganti:

  1. Permukaan Ban Pecah-Pecah: Ban yang mengalami keretakan bisa disebabkan oleh paparan sinar matahari yang berlebihan atau usia ban yang tua. Hindari paparan matahari langsung untuk memperpanjang usia ban.
  2. Permukaan Ban Halus dan Tipis: Ban yang permukaannya sudah halus harus segera diganti. Gunakan TWI (Tread Wear Indicator) untuk memeriksa kedalaman alur ban.
  3. Permukaan Ban Benjol: Jika ban menunjukkan benjolan, ini bisa mengindikasikan kerusakan internal. Ban benjol berpotensi pecah dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Perawatan dan Pemeriksaan Rutin di Honda Lestari Probolinggo

Di Honda Lestari Probolinggo, kami sangat menganjurkan untuk melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin di bengkel resmi kami. Kami memiliki teknisi berpengalaman yang dapat memastikan bahwa ban kendaraan Anda selalu dalam kondisi terbaik. Dengan melakukan pengecekan secara rutin, Anda dapat menghindari banyak masalah potensial dan memastikan bahwa kendaraan Anda tetap aman dan nyaman dikendarai.

Dengan memahami pentingnya perawatan ban dan mengikuti panduan ini, Anda bisa memastikan bahwa perjalanan Anda selalu aman dan menyenangkan. Jangan ragu untuk mengunjungi kami di Honda Lestari Probolinggo untuk mendapatkan layanan terbaik dan perawatan yang optimal untuk kendaraan Anda. Keamanan Anda adalah prioritas utama kami!

This will close in 0 seconds

This will close in 11 seconds